PMR Unit MA Al Hidayah Nganjuk Gelar Orientasi Kepalangmerahan

Untuk menjadi seorang anggota PMR (Palang Merah Remaja) tingkat Wira PMI (Palang Merah Indonesia) Unit MA Al Hidayah Nganjuk harus mengikuti kegiatan orientasi kepalangmerahan. Selama 4 (empat) jam tatap muka pelaksanaan orientasi kepalangmerahan dan penerimaan anggota baru PMR Wira Unit MA AL Hidayah Nganjuk berhasil digelar kemarin sore, (21/11/2021)

Kegiatan yang dilaksanakan selama empat jam ini dihadiri oleh ibu Suaidah Al Adawiyah, M.Pd selaku koordinator bagian kepemudaan, Ibu Husnul Khotimah, S,Pd selaku pembina PMR dan bapak Mohamad Zamzuri, S.Pd selaku pembantu pembina PMR.

Sesuai aturan pelaksanaan orientasi kepalangmerahan ini perlu mendatangkan fasilitator yang sudah tersertifikasi. Mohamad Zamzuri selaku pembantu pembina PMR MA Al Hidayah Nganjuk mengatakan, pelaksanaan kegiatan ini mendatangkan fasilitator dari PMI Nganjuk.

“kegiatan orientasi kepalangmerahan kami (PMI Unit MA Al Hidayah) mengundang fasilitator dari PMI Nganjuk, karena memang dilingkungan kami (MA Al hidayah:Red) belum ada yang menjadi fasilitator PMI” ungkap Zamzuri.

“kebetulan fasilitator yang didelegasikan oleh PMI Nganjuk, saya sudah mengenalinya dan pada orientasi sebelum-sebelumnya beliau juga sudah pernah mengisi di MA Al Hidayah. Ada dua yang didelegasikan, yakni mas Nur Syuaib dan mas M. Chisma Dafiq Fasawwa” imbuhnya

Sementara itu, Binti Mamluatul Maghviroh selaku ketua PMR menjelaskan, kegiatan yang diikuti oleh 35 calon anggota baru dibuka oleh pembina PMR dan diteruskan materi orientasi tentang kepalangmerahan yang disampaikan oleh fasilitator dari PMI Nganjuk.

“sebelum pada kegiatan penyampaian materi dari fasilitator, kegiatan ini dibuka oleh pembina PMR” jelasnya.

“setelah pembukaan selesai, selanjutnya calon anggota PMR dibekali materi dasr kepalangmerahan di antaranya gerakan, prinsip dasar, lambang, visi misi, dan sejarah PMI” imbuhnya.

Berdasarkan pantuan redaksi, peserta orientasi kepalangmerahan terlihat antusias mengikutinya. Kegiatan yang dikemas dalam bentuk dialog interkatif dan gaya penyampaian pemateri yang komunikatif, sehingga muncul komunikasi antara pemateri dan peserta orientasi kepalangmerahan.

Disampaikan dipenghujung kegiatan, ibu Suidah Al dawiyah pada sambutannya banyak menyampiakan pesan kepada seluruh calon anggota baru, pesan beliau untuk jaga solidaritas antar anggota, melakukan kegiatan-kegiatan sosial kemanusiaan tetap harus ada pada diri anggota PMR.

“pertahankan solidaritas antar anggota PMR, melakukan suatu kegiatan di jalur sosial kemanusiaan, maka harus ikhlas dan tetap semangat dan tetap sehat” ujarnya

“kegiatan sosial kemanusiaan bisa terus dilakukan meskipun sudah tidak menjadi siswa lagi. Beberapa alumni sampai sekarang masih tetap ada yg konsisten di kegiatan ini, seperti Pak Zam, Mbak Khusnul, Mbak Arum, ada Mas Sakti dan Mas Riswan di LPBI, ada alumni yg pernah jadi Juara DKR dan Kader Kesehatan yg sampai sekarang juga masih eksis dibidang ini” tutupnya.

 

(Zam)

 

Admin MAHIDA
Admin MAHIDA
Articles: 35

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *